Program Studi Manajemen Informasi Kesehatan melakukan Tracer Study secara rutin setiap satu tahun sekali. Lulusan Program Studi Manajemen Informasi Kesehatan terserap di berbagai Institusi dan Industri yang berkaitan. Rerata IPK dari alumni yang melakukan pengisian kuesioner adalah 3,57. IPK paling tinggi adalah 3,94 dan paling rendah adalah 3,01. Rerata IPK menggambarkan bahwa alumni Prodi Manajemen Informasi Kesehatan memiliki pencapaian nilai akademik yang baik (>3,0). Pencapaian nilai akademik yang baik ini juga menunjukkan bahwa alumni Manajemen Informasi Kesehatan mampu menjalani perkuliahannya dengan lancar sekalipun beban studi cukup tinggi.
Rata-rata masa tunggu alumni untuk mendapatkan pekerjaan adalah 3-12 bulan. Waktu pencarian kerja lulusan cukup baik, tetapi beberapa alumni juga masih baru mendapatkan pekerjaan lebih dari 12 bulan. Oleh sebab itu, akses informasi lowongan pekerjaan dan kesiapan lulusan untuk bersaing di dunia kerja sangat dibutuhkan bagi alumni agar bisa mendapatkan pekerjaan lebih cepat.
MALARIA Gizi klinik 2022 Abstrak Malaria merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit Plasomodium. Penyakit ini ditularkan melalui gig...
selengkapnyaGEBYAR RAMADAN HMJ KESEHATAN 2024 Guna menyemarakkan bulan suci Ramadan dan sebagai bentuk kepedulian sosial, HMJ Kesehatan Politeknik Neg...
selengkapnyaPeduli Lingkungan Melalui Bina Desa HMJ Kesehatan Bina desa merupakan salah satu program kerja tahunan dari HMJ Kesehatan yang dilaksanaka...
selengkapnyaTahukah kalian ? Di Indonesia setiap tanggal 3 Maret diperingati sebagai Hari Kesehatan Telinga Dan Pendengaran Nasional. Peringatan ini bertujuan...
selengkapnyaHallo Mahasiswa Jurusan Kesehatan. Kembali lagi ke Jurusan Kesehatan Berprestasi, kali ini mahasiswa Jurusan Kesehatan meraih prestasi lagi nih...
selengkapnyaEducation is the most powerful weapon which you can use to change the world
Atma Deharja. S.KM., M.Kes